Deskripsi
Mensimulasikan pijat jari
Perangkat terapi prostat multi-fungsi TRM dapat meniru pijatan jari manusia untuk perawatan.
Setelah pemijatan umum, pasien merasa nyaman, dan ketidaknyamanan lokal serta perasaan terjatuh berkurang.
Hipertermia yang dikontrol suhu fisik
Meningkatkan konsentrasi obat lokal dan meringankan gejala klinis prostatitis kronis.
Meningkatkan sirkulasi darah di jaringan prostat.
Terapi Magnet Putar
Menerapkan teori bahwa medan magnet N kutub dan kutub S saling tarik menarik, dan menerapkan gaya tarik menarik yang dihasilkan oleh medan magnet N kutub dan ruang kutub S dalam desain.
Tegangan input: AC110-220V±22V
Daya: ≤20W
Kontrol suhu: 37-50°C
Kontrol waktu: 60 menit
Frekuensi pijat: dapat disesuaikan antara level 0 dan 8; (0 level tanpa getaran)
Intensitas induksi magnetik: ≥80mT
Indikasi: Prostatitis, hiperplasia prostat jinak dikombinasikan dengan prostatitis, vesikulitis seminalis, nyeri prostat.
Reaksi yang merugikan: Selama proses pengobatan, frekuensi tinja dan sifat fisik masing-masing pasien berubah, dan menghilang secara otomatis setelah pengobatan.
Kontraindikasi: Kontraindikasi pada penderita wasir dan kanker prostat.
Perangkat terapi prostat multi-fungsi TRM dapat meniru pijatan jari manusia untuk perawatan.
Setelah pemijatan umum, pasien merasa nyaman, dan ketidaknyamanan lokal serta perasaan terjatuh berkurang.
Hipertermia yang dikontrol suhu fisik
Meningkatkan konsentrasi obat lokal dan meringankan gejala klinis prostatitis kronis.
Meningkatkan sirkulasi darah di jaringan prostat.
Terapi Magnet Putar
Menerapkan teori bahwa medan magnet N kutub dan kutub S saling tarik menarik, dan menerapkan gaya tarik menarik yang dihasilkan oleh medan magnet N kutub dan ruang kutub S dalam desain.
Tegangan input: AC110-220V±22V
Daya: ≤20W
Kontrol suhu: 37-50°C
Kontrol waktu: 60 menit
Frekuensi pijat: dapat disesuaikan antara level 0 dan 8; (0 level tanpa getaran)
Intensitas induksi magnetik: ≥80mT
Indikasi: Prostatitis, hiperplasia prostat jinak dikombinasikan dengan prostatitis, vesikulitis seminalis, nyeri prostat.
Reaksi yang merugikan: Selama proses pengobatan, frekuensi tinja dan sifat fisik masing-masing pasien berubah, dan menghilang secara otomatis setelah pengobatan.
Kontraindikasi: Kontraindikasi pada penderita wasir dan kanker prostat.
